Selasa, 21 Desember 2010 | 07:37 WIB
TEMPO/Aditia Noviansyah |
TEMPO Interaktif, Kuala Lumpur - Ribuan tenaga kerja Indonesia di Malaysia berencana memberi dukungan langsung kepada tim Merah-Putih saat menantang tuan rumah Malaysia dalam final Piala AFF 2010 di Kuala Lumpur, Ahad (26/12).
Begitu antusiasnya warga negara Indonesia yang sebagian besar adalah TKI ini untuk memberi dukungan. Mereka sudah berusaha mendapatkan tiket pertandingan walaupun panitia lokal belum membuka tiket penjualan. “Takut tidak kebagian,” kata Anshari, pekerja bangunan asal Lumajang, Jawa Timur, saat ditanya alasannya mencari tiket jauh-jauh hari, Selasa (21/12).
Anshari khawatir penjualan tiket akan diproritaskan untuk suporter Malaysia. “Bisa jadi panitia mengatur, hanya pendukung tuan rumah yang bisa beli tiket, sedangkan tiket untuk pendukung Indonesia sangat terbatas," kata dia.
Bukan hanya Anshari yang sedang berusaha mendapatkan tiket. Ali Hisyam, mahasiswa pascasarjana asal Indonesia juga sibuk mencari tiket. “Sudah telepon ke FAM (PSSI-nya Malaysia), katanya konter tiket baru buka Kamis, kata Hisyam.
Demikian pula halnya dengan Soneta Asmara, Sekretaris Atase Penerangan Sosial dan Budaya, KBRI Kuala Lumpur yang juga sibuk menghubungi panitia lokal AFF di Malaysia. “Saya masih belum dapat. Rencananya mau pesan tiket VVIP untuk Pak Dubes dan pejabat KBRI,” ujar Soneta.
MASRUR (Kuala Lumpur)
sumber: tempo